Rabu, 21 Januari 2015

Jangan Mau Menjadi Pemalas



Satu-satunya sikap yang bisa membawamu pada kenyamanan masa kini adalah kemalasan.
Tapi dia pulalah yang akan mengantarkanmu kepada keburukan di masa depan. 


Mungkin kamu yang pemalas senang-senang saja ketika temanmu yang lain sigap mengumpulkan tugas kuliah sementara kamu tak megerjakannya tanpa rasa berdosa, temanmu yang lain sibuk bimbingan skripsi sementara kamu tiduran di kostan tiada henti.


Tapi tunggulah dalam beberapa tahun saja, kamu akan menelan pahitnya merasa kesepian ketika yang lain telah mampu berdiri bahkan berlari menuju karir yang cemerlang sementara kamu masih terdiam di kos-kostan. 

 
Di situlah yang kamu temukan adalah penyesalan sob,

So, daripada bersenang-senang terlalu dini mending berupaya semaksimal mungkin selagi muda. Ukir prestasi, maksimalkan potensi diri.
Jauhkan dari sikap malas yang akan menjebakmu ke masa depan yang suram.


اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحُزْنِ، وَالْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَالْبُخْلِ 
وَالْجُبْنِ، وَضَلَعِ الدَّيْنِ وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ

“Ya Allah! Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari (hal yang) menyedihkan dan menyusahkan, lemah dan malas, bakhil dan penakut, lilitan hutang dan penindasan orang.”1

[1]. HR. Al-Bukhari 7/158. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam senantiasa membaca doa ini, lihat kitab Fathul Baari 11/173.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar